Kabar gembira untuk para pecinta olahraga balap sepeda karena baru-baru ini panitia dari ajang lomba balap sepeda bergengsi di dunia mengumumkan jadwal dan rute balap sepeda yang akan dilaksanakan pada tahun depan. Ya, apa lagi kalalu bukan ajang lomba balap sepeda Tour de France 2020 yang memang secara rutin dilaksanakan setiap tahunnya.
Hasil pengumuman mengenai rute tour de France 2020 cukup mengejutkan karena rutenya yang semakin sulit dan cukup menantang. Akan ada banyak sekali tanjakan di rute yang harus dilalui oleh para pembalap sepeda yang mengikuti ajang lomba Tour de France 2020 tahun depan.
Adanya rute yang cukup sulit dan banyaknya tanjakan yang harus dilalui oleh para pembalap ini, memunculkan asumsi publik yang merasa bahwa ajang lomba bergengsi di dunia Tour de France tampaknya benar-benar sudah ingin mendapatkan juara yang berasal dari negaranya sendiri.
Mengapa bisa demikian? Untuk lebih jelasnya mari kita simak ulasannya pada artikel berikut ini.
Rute Penuh Tanjakan Tour de France 2020 untuk Pembalap Prancis
Rute tour de France 2020 memiliki total sekitar 29 tanjakan yang harus dilalui oleh para pembalap sepeda yang mengikutinya. Hal ini membuat public berasumsi bahwa adanya 21 etape dengan banyak tanjakan itu akan memberikan kesempatan besar bagi para bintang pembalap sepeda Profesional bintang Prancis untuk memenangkan perlombaan.
Tour de France 2020 akan start dan finis di Prancis, dalam hal ini tidak ada acara di negara lain. Rute yang harus dilalui oleh para pembalap sepeda juga amat sangat berat. Dengan total ada 29 tanjakan panjang yang harus dilewati, 6 etape finish di ketinggian. Kemudian hanya ada 1 etape time Trial atau TT sejauh 36 km. Bahkan itupun juga berupa tanjakan yang cukup panjang.
Dengan desain rute yang demikian semuanya terlihat jelas bahwa desain rute tersebut dibuat untuk mendapatkan juara dari Prancis. Ya, adanya juara Tour de France yang berasal dari Prancis memang sudah lama terjadi, terakhir pada tahun 1985.
Jika dilihat dari rute yang disuguhkan pada tour de France 2020 terdapat 3 pembalap sepeda yang paling diuntungkan dalam hal ini yakni Julian Alaphilippe, Romain Bardet dan Thibaut Pinot yang merupakan bintang jagoan 2019.
Ketiganya adalah pembalap yang jago dalam hal rute yang penuh tanjakan, namun tetap saja tidak sehebat dengan superstar dari negara lain dalam hal TT. Dengan adanya banyak tanjakan pada rute Tour de France 2020 membuat para pembalap Prancis tersebut memiliki kesempatan besar untuk bisa memenangkan perlombaan.
Ya, apabila rute TT lebih panjang dan datar tentu saja hal ini akan sangat menguntungkan bagi para pembalap dengan nama besar seperti Chris Froome, Tom Dumoulin atau Primo Roglic yang memang jago dalam bidang rute TT.
Rute tour de France 2020 dianggap sebagai salah satu rute terberat oleh para pembalap. Walaupun begitu, para pembalap Prancis juga merasa bahwa rute Tour de France 2020 tergolong berat. Namun mereka juga merasa bahwa adanya rute yang demikian bisa dijadikan sebagai kesempatan emas untuk meraih kemenangan yang sudah dinanti-nanti sejak lama oleh para masyarakat Prancis.
Jadi bagaimana? Sudah punya jagoan pembalap untuk tour de France 2020 atau Anda sendiri tertarik untuk mengikuti ajang lomba balap sepeda bergengsi ini?